Jakarta – Polsek Pademangan bersama unsur gabungan melaksanakan penertiban atribut organisasi kemasyarakatan (ormas) di wilayah Pademangan, Jakarta Utara dalam rangka Operasi Brantas Jaya 2025, Sabtu malam (10/5/2025). Aksi ini dilakukan sebagai upaya menjaga ketertiban umum dan mencegah potensi gangguan keamanan.
Operasi itu dimulai pukul 23.00 WIB dan dipimpin langsung oleh Kapolsek Pademangan, Kompol Immanuel Sinaga, S.H., S.I.K., M.H., dengan melibatkan 56 personel dari berbagai unsur, di antaranya Polsek Pademangan, TNI Babinsa, Satpol PP, PPSU, Pokdarkamtibmas, LMK, dan FKDM.
“Penertiban ini penting untuk menjaga netralitas ruang publik dan menghindari kemungkinan konflik sosial akibat pemasangan atribut ormas yang tidak pada tempatnya,” ujar Kapolsek sebelum kegiatan berlangsung.
Dalam kegiatan itu tim menyasar tiga kelurahan di wilayah Pademangan. Di Kelurahan Pademangan Timur, petugas menurunkan empat bendera ormas Forum Betawi Rempug (FBR) yang terpasang di Jalan Rajawali Utara RW 010.
Di Kelurahan Ancol, terdapat beberapa atribut ormas yang diturunkan. Empat bendera ormas Pemuda Pancasila (PP) di Jalan Lodan Raya RW 002,
Kemudian tiga bendera ormas FORKABI di Jalan Parang Tritis RW 002. Dan dua bendera ormas BPPKB Banten di Kampung Muka, Jalan Kampung Bandan RW 004.
Sementara itu, wilayah Kelurahan Pademangan Barat tidak ditemukan adanya atribut ormas yang terpasang.
Secara keseluruhan, operasi berhasil menertibkan 13 bendera ormas dari ruang publik tanpa kendala berarti. Satpol PP bertindak sebagai pelaksana utama, didampingi aparat keamanan dan elemen masyarakat.
“Penertiban ini akan kami laksanakan secara berkelanjutan. Kami ingin menciptakan Jakarta Utara yang bersih, tertib, dan aman bagi seluruh warga,” tegas Kompol Immanuel Sinaga.
Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, tertib, dan kondusif. Polsek Pademangan menegaskan komitmennya untuk terus bersinergi dengan semua pihak dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat.
