Jakarta-Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 10/ Bradjamusti Pos Kapar kembali menerima satu pucuk senjata api yang diserahkan oleh salah satu warga Dusun Lanjak Deras, Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Rabu (05/07/2023)
Melalui berbagai kegiatan pembinaan teritorial yang menyentuh hati, nurani dan pikiran masyarakat serta didukung aktivitas yang memberikan keamanan bagi masyarakat, salah satu warga Dusun Lanjak penuh kesadaran menyerahkan senjata api beserta munisi miliknya kepada Personel Pos Kapar.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonarmed 10/ Bradjamusti, Mayor Arm Ady Kurniawan M.Han. dalam keterangan tertulisnya di Makotis Badau. Rabu (05/07/2023).
“Dengan adanya kegiatan sosialisasi melalui kegiatan komsos oleh anggota Satgas, perlahan masyarakat memahami dan mengerti akan bahayanya menyimpan barang tersebut, saya juga mengapresiasi kepada masyarakat yang sudah sadar dan mau menyerahkan senjata api miliknya kepada personel Satgas, ” pungkas Dansatgas.
Penyerahan senjata api rakitan tersebut bermula dari adanya undangan Bapak inisial TA (32) mengajak Pratu Oki beserta 3 orang personil pos Kapar lainnya untuk datang kerumahnya. Setelah sampai di rumah TA, beliau menceritakan bahwa dulunya beliau sebelum jadi Nelayan suka berburu dan masih menyimpan senjata api rakitan dengan kondisi yang sudah rusak dan ingin menyerahkan senjata tersebut ke pada anggota Satgas Pos Kapar. Pratu Oki kembali ke pos Kapar dan menginformasikan kepada Danpos kapar bahwasanya TA mempunyai senjata api rakitan jenis Lantak yang akan diserahkan kepada anggota Satgas.
Selanjutnya Danpos Kapar Sertu Irfan Sihombing beserta tiga orang personel Pos Kapar kembali ke rumah TA untuk mengambil senjata api rakitan tersebut. Dimana TA menyerahkan secara sukarela, karena sebelumnya ia pernah menerima sosialisasi bahaya penyimpanan senjata oleh personil pos Kapar. Danpos melaporkan kepada Pasiintel Satgas Letda Arm Dhamis dan Dansatgas perihal penemuan Senjata Api Rakitan. Sementara itu, Danpos juga mengungkapkan bahwa satu pucuk senjata api rakitan tersebut sekarang disimpan di Gudang senjata Koki 1 Pos Mentari
.
“Selama kegiatan penyerahan senjata api rakitan laras panjang jenis lantak berjalan dengan aman dan lancar. Senjata api tersebut diserahkan secara langsung oleh saudara ( TA ) secara sukarela dan tanpa pemaksaan,” ucap Danpos (Penkostrad).