Kabarinditimur.online (Jakarta)Yayasan kasih anak kanker indonesia (YKAKI)yang sudah berumur 15 tahun dengan mengambil tema"Peduli dan Berjuang Bersama"dimasa pandemi covid-19 ini.(01/11/21).
Andy F Noya sebagai pembina YKAKI kembali di angkat dan langsun wawancara menyampaikan,"saya pertama di percaya untuk menjadi bagian gerakan kebaikan,untuk membantu anak-anak dengan kanker dan para orang tua mereka dan ini satu kehormatan hari ini saya menerima pin (bagian dalam YKAKI)dan satu kehormatan di minta mengantikan Prof. DR. Iskandar.
Mengantikan almarhum Prof.DR. Iskandar adalah orang yang baik dan punya komitmen yang tinggi dan," saya banyak belajar apa yang saya akan langjutkan komitmen-komitmen beliau untuk di YKAKI yang masuk berumur 15 tahun ini.
Pertama kepada teman-teman sesama jurnalis,' saya dulu pikir sebagai jurnalis, reporte, atau wartawan tugas kita hanya menyampaikan informasi kemudian apapun manfaatnya dari informasi itu dari masyarakat dan di sampaikan lagi ke masyarakat itu Masing-masing.Tapi dalam usia sekarang dari pengalaman sampai hari ini masih jadi jurnalis," saya melihat profesi jurnalis itu lebih apa yang saya bayangkan apa yang kita kerjakan yaitu menyampaikan informasi ke masyarakat."
"Ternyata ada peran yang lebih yang kemudian baru saya sadari dibelakangan bahwa sebagai jurnalis tidak saja menyampaikan informasi kepada masyarakat tapi kita bisa punya andil gerakan masyarakat untuk tujuan-tujuan kebaikan."
Banyak sekali anak-anak muda sekarang ini generasi setelah saya berusia 60 tahun ke atas kita melihat anak-anak muda sekarang punya kepedulian bukan hanya bekerja sekedar saja tapi bekeja dengan tujuan dan salah satu tujuan itu adalah menyebarkan pemberitaan dengan gerakan orang berbuat baik dan teman-teman hari ini hadir dan memberitakan apa yang tadi saya sampaikan apa yang di lihat,dan apa yang di fahami mengenai anak-anak yang gagal.
Dengan adanyabsimbolis itu kita bisa lihat menyampaikan kepada publik atau masyarakat dengan menyampaikan cara menulis atau secara empati maka dampaknya luar biasa akan banyak orang terutama teredukasi mengenai apa itu kanker terhadap anak.
Kemudian yang kedua akan tergerak hatinya untuk bergandengan tangan saling bahu membahu untuk peduli apa yang sekarang kita rasakan.Jadi jangan biarkan anak-anak dengan kanker dan orang tua mereka itu luar biasa harus berjuang sendiri.
Tapi mereka itu membutuhkan dukungan kita semua, membutuhkan uluran tangan kita semua karena anak-anak yang kanker punya hak yang sama dengan anak-anak yang lain yang hidup tanpa kanker apa lagi mereka adalah generasi penerus Indonesia.
Maka mereka harus dijaga di rawat jadi tumbuh dan berkembang menjadi anak Indonesia yang mampu bersaing dengan bangsa-bangsa yang lain selain di dunia.
"Jadi ini saya harapkan dari pertemuan ini kita teman-teman sesama jurnalis.Sebagai pengurus YKAKI sebagai simpatisan atau donatur,semoga tergerak hatinya untuk memperhatikan anak-anak yang kena kanker dan ini dengan adanya YKAKI akan menampung lebih banyak anak-anak yang kena kanker di Indonesia.